Minggu, 29 Januari 2012
20.49 0

Peka Lah (Eps. 2): Cinta

Menurut beberapa orang cinta itu buta atau biasa disebut love is blind. Pengertian kebanyakan orang cinta buta itu adalah cinta yang tak mengenal fisik, usia, maupun status. Banyak pula orang bunuh diri karena putus cinta, ia hingga rela merenggut nyawanya sendiri karena dibutakan oleh cinta, menurut kebanyakan orang. Tapi menurutku, cinta buta itu bukannya kita yang dibutakan oleh cinta, namun cinta lah yang kita butakan. Cinta memang tak mengenal usia, status, bahkan jabatan, namun itu bukanlah kebutaan dari cinta. Memang pada dasarnya perasaan itu global, ia tak mengenal semua hal yang didasari oleh pemikiran.

Bukan itu yang akan aku bahas dalam postingan kali ini. Aku akan sedikit menuangkan pemikiranku tentang kepekaan dalam mencintai dan dicintai. Siapa kah yang harus peka dalam hal percintaan? Hanyalah pria yang dapat mengumbarkan perasaanya di depan semua orang, berbeda dengan wanita yang sangat pintar menyembunyikan perasaanya.

Terkadang 'permainan' wanita sangat membuat pusing sang pria. Omongan dengan tindakan yang berbeda sangat membingungkan para pria. Wanita pun sesekali dibuat pusing oleh para pria. Sikap pria dan perkataannya yang manis terkadang menipu para wanita.

Kedua belah pihak, antara wanita dan pria harus sama-sama mempunyai kepekaan yang sama. Agar tidak mudah dikadali wanita harus peka terhadap keadaan sekitar antara anda dengan di doi. Seperti gambar ilustrasi, perkataan manis pria bisa saja membuat wanita mabuk kepayang, namun perlakuannya pria tersebut tidak mencerminkan perkataannya. Pria pun harus peka agar tidak terjadi hal yang sama.

Dalam hubungan yang serius dan cukup lama, kepekaan pun harus dibangun dengan mantab. Karena jika kalian mencapai satu titik yang disebut jenuh maka percekcokan sering kali muncul dalam hubungan anda. Jika salah satu baik pria maupun wanita mempunyai kepekaan yang tinggi, maka percekcokan tersebut dapat di minimalisir walaupun tidak dapat dihindari.

Pekalah terhadap lingkungan sekitar, terhadap perilaku pasangan, terhadap ucapan pasangan agar terhindar dari kesengsaraan.

#CMP

0 komentar:

Posting Komentar